Meraih Keberkahan Tanah Suci Bersama Para Penghafal Al-Qur'an

Perbedaan Haji Furoda dan Haji Plus Terlengkap

Kategori : Artikel Lantama, Ditulis pada : 24 Juli 2023, 13:57:11

Apa-itu-haji-furoda-lantama-wisata.jpg

Sudah tahu belum perbedaan haji Furoda dan Haji Plus? Berbicara tentang keberangkatan haji di Indonesia, beberapa orang pasti pernah mendengar istilah haji reguler, dan kedua program haji tersebut.

Kalau yang paling umum sendiri adalah program haji reguler, karena dikelola langsung oleh Kementerian Agama (Kemenag). Kuota haji reguler pun pada umumnya tergantung dengan kuota setiap provinsi.

Bahkan, kategori haji ini juga memiliki waktu tunggu hingga puluhan tahun. Lalu bagaimana solusinya jika ingin pergi haji tanpa harus menunggu lama? Apakah tidak boleh pakai cara lainnya?

Anda bisa ikut peluang program haji Furoda dan haji Plus atau biasa disebut dengan Ongkos Naik Haji (ONH Plus). Apa saja perbedaan keduanya? Daripada terus bertanya-tanya, lebih baik simak penjelasan selengkapnya di bawah ini.

Perbedaan Haji Furoda dan Haji Plus

●     Pengertian

Pertama-tama mungkin bahas seputar pengertian dulu. Apabila ada yang belum tahu apa itu haji reguler, informasi ini akan sedikit membantu. Haji reguler adalah program haji resmi yang dikelola langsung oleh pemerintah RI sesuai dengan penjelasan sebelumnya.

Sedangkan haji plus atau orang-orang banyak yang menyebutnya sebagai haji khusus sebetulnya juga merupakan haji resmi. Sehingga masih termasuk kuota haji pemerintah Indonesia. Namun bedanya dengan haji reguler adalah haji plus punya fasilitas yang lebih baik serta masa tunggu yang lebih singkat.

Sementara haji Furoda adalah program haji yang menggunakan visa haji berupa undangan resmi dari pemerintah kerajaan arab Saudi. Ini berarti, kuotanya didapatkan khusus dari pemerintah negara tersebut.

Anda tidak perlu khawatir, karena praktek haji ini sudah legal di Indonesia. Tepatnya sudah tercatat dalam UU No.8 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan ibadah haji dan umrah (UUPIHU). Dipastikan aman dan terjamin bagi masyarakat.

●     Penyelenggara

Berikutnya tentang siapa penyelenggara haji plus, reguler, dan lainnya? Untuk haji plus, diselenggarakan oleh badan hukum yang memiliki izin dari Menteri. Dimana dapat melaksanakan ibadah haji khusus dan sampai saat ini umum disebut dengan Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK).

Lain dengan WNI yang menunaikan ibadah haji lewat jalur haji Furoda. Mereka akan berangkat lewat Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) atau perusahaan travel resmi yang telah terdaftar di Kemenag RI.

Untuk penyelenggara haji reguler tentu saja adalah pemerintah melalui Kementerian Agama Republik Indonesia pada Direktorat Jenderal Penyelenggara Haji dan Umrah (Dirjen PHU). Jadi wajar jika memiliki masa tunggu yang bisa dibilang lama.

●     Biaya Haji

Perbedaan selanjutnya tentang biaya haji. Ketiga sudah pasti punya perbedaan signifikan. Apalagi mengingat masing-masing memiliki fasilitas sendiri-sendiri. Informasi ini juga perlu Anda ketahui, terlebih yang ingin pergi menunaikan ibadah haji.

Biaya untuk haji Furoda saat ini sekitar USD 22.000 atau setara dengan Rp 340 juta. Namun pada umumnya, setiap travel kadang menetapkan perbedaan biaya. Sebab kembali lagi mereka punya pertimbangan fasilitas masing-masing.

Sebagai informasi saja, walaupun haji reguler dilaksanakan dengan waktu terlama yaitu 40 hari, faktanya biaya yang perlu dikeluarkan jauh lebih murah. Jika dibandingkan dengan biaya yang perlu dikeluarkan saat ingin pergi haji dengan program lainnya (Plus dan Furoda).

Melansir dari website resmi Kemenag, biaya yang harus dikeluarkan oleh Jamaah untuk haji reguler berkisar antara Rp40-50 jutaan. Walaupun biaya ini berbeda-beda, bergantung berdasarkan embarkasi mana calon jamaah haji akan berangkat.

Tidak seperti haji Furoda, biaya yang dibayarkan jemaah haji reguler adalah sekitar setengah dari harga keseluruhan. Sisanya, ditutup dari manfaat dana haji yang hingga sekarang masih dikelola oleh Biaya Penyelenggara Ibadah Haji (BPIH).

Untuk haji khusus atau haji plus, ada kesepakatan khusus yang dibuat. Biaya untuk bisa berangkat haji plus ini di tahun 2023 telah disepakati minimal sebesar USD 8,000 atau setara dengan Rp119 juta. Sedikit lebih murah daripada furoda.

●     Masa Tunggu Keberangkatan

Perbedaan yang tak kalah penting untuk diketahui adalah tentang masa tunggu keberangkatan. Oleh karena banyaknya peminat haji di Indonesia, membuat masa tunggu keberangkatan untuk dapat pergi ke tanah suci pun bisa dibilang cukup lama.

Haji furoda merupakan solusi yang bisa dipertimbangkan bagi Anda yang ingin pergi haji tanpa perlu menunggu terlalu lama. Pasalnya, para jemaah bisa langsung berangkat ke tanah suci melalui program ini. Bahkan, pergi di tahun yang sama begitu menerima visa haji Mujamalah dari pemerintah Arab Saudi.

Pilihan lain adalah Anda bisa ikut haji Plus atau haji khusus yang pastinya lebih singkat daripada haji reguler. Untuk haji Plus punya masa tunggu sekitar 5 hingga 7 tahun saja. Tidak terlalu lama. Lalu seberapa lama waktu keberangkatan haji reguler?

Haji reguler pada umumnya memiliki masa tunggu mencapai 10 hingga 30 tahun lamanya. Sisi positifnya, selama menunggu Anda bisa sambil mengumpulkan dana sejak dini. Bisa melalui tabungan haji yang memang sudah disediakan oleh Bank Penerima Setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPS BPIH) yang ditunjuk oleh Kementrian agama.

●     Durasi di Tanah Suci

Selanjutnya perbedaan berdasarkan durasi di tanah suci. Setiap program haji tentu memiliki durasi yang berbeda saat berada di tanah suci. Program haji Furoda ternyata mempunyai durasi paling singkat yaitu hanya 16-24 hari saja dari waktu keberangkatan hingga kepulangan.

Berbeda dengan haji plus dan reguler. Untuk haji reguler memang menghabiskan waktu paling lama yaitu kurang lebih 40 hari. Sementara untuk program haji plus justru lebih singkat hanya sekitar 25 hari saja. Sekarang keputusan di tangan Anda mau pilih yang mana.

Maktab-jamaah-haji-furoda.jpg

●     Fasilitas

Perbedaan lainnya adalah terletak pada fasilitas. Baik haji reguler, furoda, maupun plus tentu menyediakan fasilitas masing-masing. Untuk fasilitas haji reguler bisa dikatakan standar. Mulai dari penginapan yang berjarak 2-5 kilometer dari Masjidil Haram dan tenda baik di Mina maupun Arafah.

Paling eksklusif adalah haji Furoda yang menawarkan fasilitas lengkap. Mirip seperti haji plus, namun bisa dikatakan lebih mewah lagi. Seperti penginapan hotel bintang 5, maktab haji khusus furoda, tenda AC di Mina, hotel transit di Mina, waktu antri lebih cepat dan masih banyak lagi.

Untuk haji Plus sendiri lebih eksklusif daripada haji reguler. Meskipun tidak lebih mewah dari Furoda. Diantaranya seperti penginapan yang dekat dengan masjidil Haram, jadwal keberangkatan lebih cepat dari haji reguler, fasilitas hotel yang didapatkan lebih banyak, tenda di arafah dan Mina dilengkapi AC, serta lainnya.

●     Visa

Pada dasarnya untuk visa haji plus dan furoda itu sama yaitu visa haji untuk jamaah haji reguler. Bedanya adalah waktu untuk mendapatkannya jauh lebih cepat. Untuk furoda sendiri diketahui menggunakan visa mujamalah. Merupakan visa yang langsung didapatkan dari pemerintah arab Saudi.

Itu dia perbedaan antara Haji reguler, haji Plus dan haji Furoda. Informasi di atas mungkin bisa menjadi tambahan referensi bagi Anda yang ingin pergi haji sehingga dapat sedikit pencerahan.

Chat Dengan Kami
built with : https://erahajj.co.id